Si nasi goreng merah

Jus Strawberry, Ice Cream Strawberry, Wafer Strawberry mungkin sudah tidak asing lagi ditelinga kita semua, tapi bagaimana dengan menu Nasi goreng strawberry, mendengar namanya saja orang banyak yang bertanya-tanya ada apa dengan Nasi goreng strawberry.

Bagi para pecinta buah strawberry berbahagialah karena di Jakarta sudah terdapat sebuah tempat yang menyajikan menu dengan bahan dasarnya buah strawberry sebut saja menu nasi goreng strawberry yang terdengar tidak lazim, tetapi di strawberry cafe justru menyajikan menu-menu yang unik dengan tampilannya yang juga tidak kalah unik, Surabi Super Supreme, Strawberry Chocolate On Fire, Strawberry Valentine.

Suasana yang ditampilkan dari Strawberry cafe ini memang cukup menarik karena disini menampilkan suasana yang benar-benar santai, karena disini disajikan banyak sekali pilihan mainanan untuk kalian yang memang hobi berkumpul bersama teman-teman untuk menghabiskan waktu dengan bermain, selain permainan serta menu-menunya yang berbahan dasar strawberry, kalian juga bisa memanjakan mata dengan berbagai pilihan interior yang berbentuk buah strawberry.

Konsepnya yang terbilang unik serta menu-menunya yang juga unik, strawberry cafe merupakan pilihan yang menarik untuk sekedar bersantai atau bersenda gurau bersama teman-teman atau bahkan keluarga besarmu, masalah harga kalian tidak perlu merasa khawatir karena strawberry cafe membandrol harga per menunya dengan harga yang masih sangat terjangkau.

Aneka Pancake ala Nanny’s Pavillon

Menikmati aneka Pancake ala Nanny’s Pavillon citywalk
buka hampir sepanjang hari, jam 10.00 – 22.00 WIB di hari Senin sampai Jumat dan jam 08.00 – 22.00 WIB di hari Sabtu dan Minggu.

Lokasi :
Citywalk Sudirman, Ground Floor, Jl. KH. Mas Mansyur No. 121, Karet
Pacific Place, Unit 4/50-51, Jl. Jend, Sudirman Kav.52-53, Sudirman

Vanilla Ice Cream Ramen

pernah dengar Vanilla Ice Cream Ramen, Chocolate Ramen, dan setiap badan favorit … Green Tea Ramen (SEPERTI Whoa!) Sesuatu yang perlu diingat adalah bahwa es krim ramen bisa menjadi edisi musim panas limtied waktu tahun ini dan jika Anda muncul terlambat di musim panas, Anda mungkin dapat mengakhirinya dengan beberapa Ramen Kopi (alias kohii ramen gyunyu). item lain pada menu termasuk ramen putih (yogurt), ramen merah (tomat), ramen natto, susu ramen, ramen cokelat panas, ramen kimchi daging babi, dan kombinasi gila lainnya. ramen Reguler adalah 500 Yen.

Selamat mencoba..!

Sushi Makanan Khas Negeri Matahari Terbit

Bagi masyarakat Indonesia, sushi bukan lagi makanan asing. Bisa ditemui hampir di semua restoran Jepang. Sushi merupakan salah satu makanan khas dari ‘Negeri Matahari Terbit’ yang terdiri dari gulungan nasi, dengan pelengkap makanan laut, daging, dan sayuran. Semua lauk disajikan mentah.

Nasi sushi bercita rasa asam lembut karena dibumbui campuran cuka beras, garam, dan gula. Kata sushi memiliki arti rasa asam. Sejarah mencatat, kuliner sushi berawal dari kebiasaan masyarakat Jepang, terutama kaum nelayan yang punya kebiasaan mengawetkan ikan dengan menggunakan beras dan cuka pada zaman Edo.

Meski sushi sudah terkenal ke penjuru dunia, di Jepang sendiri masih dianggap sebagai makanan mewah. Karena disajikan mentah, bahan yang digunakan harus benar-benar berkualitas tinggi.

Tidak cukup itu, mengolah sushi juga memerlukan syarat dan teknik tersendiri. Utamanya ialah kebersihan. Di Amerika dan Eropa, juru masak yang membuat sushi diharuskan menggunakan sarung tangan plastik untuk menghindari penempelan berbagai macam mikroba. Setelah selesai diolah, harus segera disajikan dan dimakan.

Cara penyajian yang unik merupakan nilai tambah hidangan Sushi. Dari penataan yang khusus, dilakukan sangat rapi dan menawan, hingga rasanya sangat menggugah selera. Di balik kelezatan sushi tersimpan kekayaan tradisi kuliner Jepang. Pembuatannya membutuhkan teknik tinggi, penyajiannya pun menarik hati.

Dalam teknik pembuatan, tidak semua juru masak menguasai cara membuat sushi. Di Jepang, ahli sushi merupakan profesi terhormat dengan penghasilan tinggi. Pada umumnya disandang kaum pria. Di Jepang, masalah gender memang masih kental.

Namun, ada alasan yang masuk akal untuk kasus ini, yaitu menyangkut suhu tubuh. Penelitian menunjukkan, pada umumnya suhu tubuh pria lebih rendah daripada wanita. Masalah ini berpengaruh pada pembuatan sushi karena bahan seafood mentah sangat rentan dengan perubahan suhu.

Begitulah sushi. Di balik kelezatan rasa, tersimpan tradisi kuliner Jepang yang tinggi. Ingatlah fakta tersebut saat Anda menikmati kelezatannya. Beberapa restoran yang patut dikunjungi sebagai rekomendasi Anda selama di Tokyo adalah Akashi Sushi di 2-20-3 Dogenzaka Shibuya-ku, Bikkuri Sushi di 3-14-9 Roppongi, Minato-ku dan Asano Sushi di 1-8-6 Higashiikebukuro Toshima-ku, Tokyo. Selamat menikmati!


* mediaindonesia
Lihat juga : table8, sushi tei, burger

Sajian Nikmat di Swiss-Belhotel Kendari

MAU tahu dimana tempat makan paling nyaman di Kendari? Datang saja ke Swiss-Belhotel Kendari yang terletak di Jl. Edi Sabara No. 88, By Pass. Hotel bintang empat ini memiliki tiga outlet F & B.
Bagi Anda yang ingin menikmati makanan serta sajian koktail, teh dan kopi spesial, pilihlah Wakatobi Lobby Lounge yang terletak di Lobby Level hotel. Di tempat ini juga terdapat live trio band yang berlangsung setiap malam.
Namun bagi Anda yang ingin merasakan sajian yang lebih mewah, beranjaklah ke Swiss-Cafe yang juga terletak di Lobby Level. Kafe ini melayani makanan harian internasional serta menu-menu Asia dan hidangan khusus ala carte yang paling menyenangkan
* mediaindonesi
Lihat juga : marzano, pizza hut, sandwich

Chinatown Surga Kuliner Asia

BARU mendengar namanya saja, Anda sudah pasti berpikir bahwa di kota ini terdapat banyak restoran khas China yang menjual makanan lezat. Mulai dari bakmie, roti dan juga makanan seafood.


Chinatown juga merupakan tempat populer untuk menikmati sajian ‘daging salai’ atau daging asap yang biasanya dijadikan sebagai oleh-oleh untuk dibawa pulang. Namun itu bukanlah satu-satunya yang paling populer di sini, karena Anda bisa menikmati jajanan lainnya baik yang halal maupun non-halal.

Bagi Anda yang ingin menikmati hidangan laut, bisa langsung mengunjungi Chinatown Pavillion di Jalan Sultan, area pasar Petaling Street, Chinatown. Menu-menu yang ditawarkan adalah curry and prawn noodles, char kuay teow, wantan noodles, nasi goreng dan beef noodles. Restoran ini dibuka dari jam 8 pagi hingga 12 malam waktu setempat.

Sedangkan bagi Anda yang ingin mencicipi sup, berkunjunglah ke Nam Heong Hainanese Chicken Rice di 56 Jalan Sultan yang berada di seberang hotel. Restoran ini dibuka dari jam 10 pagi hingga selesai.

Ada pun restoran China lainnya, seperti Assam Laksa Stall di Madras Lane, Kim Lian Kee di 49-51 Jalan Petaling, Hong Kong Mee di 9 Lorong Drury, Jalan Bandar dan Yook Woo Hin di 100 Jalan Petaling.


* mediaindonesia

Shiso si Sexy, Hidangan Jepang dan Korea

Jakarta – Daun yang satu ini cantik bentuknya, mirip tanaman hias. Berlekuk, bergerigi dengan bentuk oval dan sangat sexy. Daun yang cantik ini banyak dipakai dalam hidangan Jepang dan Korea. Aromanya yang wangi unik membuat daun ini disukai banyak orang.

Daun yang satu ini dikenal dengan nama Shiso. Meskipun begitu di beberapa negara seperti India daun ini dikenal dengan sebutan Bhanjira, China (Chi su), Jerman (Melisse), Indonesia (daun Shiso, daun wijen/ daun mint), Vietnam (Perilla), Japanese (Green Shiso). Sedangkan di Negara Korea sendiri daun ini lebih akrab di sebut beefsteak plant, karena daun sering dipakai sebagai pembungkus daging panggang.

Daun shiso ada dua jenis, shiso merah dan shiso hijau. Shiso merah memiliki rasa pedas dan berukuran lebih kecil dari shiso hijau, sedangkan shiso hijau rasanya seperti kayu manis. Shiso adalah genus atau jenis dedaunan yang merupakan keluarga mint. Daun yang kaya akan kalsium dan zat besi ini digunakan sebagai bumbu pewarna, acar dan hiasan.

Paling sering daun ini dipakai sebagai pembungkus atau campuran salad. Bisa dipakai dalam keadaan utuh atau dipotong dua. Orang Jepang biasanya mempergunakan daun shiso merah sebagai pewarna untuk umeboshi dan acar jahe. Selain daunnya yang dapat dipergunakan, biji shiso pun juga sangat terkenal di negara Jepang sebagai salah satu bumbu untuk memperlezat makanan.

Pemakaian lainnya, daun hijau shiso biasanya dipakai untuk melilit sushi atau disajikan dengan sashimi sebagai hiasannya. Daun ini juga sangat enak jika sajikan dengan sup, tempura atau sekedar menjadi taburan di atas nasi.

Orang Korea biasa memakai daun ini sebagai pembungkus daging panggang. Bersama dengan daun selada, daging panggang di taruh di tengah ditambah irisan bawang putih dan cabai hijau. Setelah dibungkus barulah daging dikunyah bersama. Daun ini bisa mengurangi aroma anyir dari daging atau seafood karena aroma wanginya yang unik.

Daun shiso ini bisa anda dapatkan di supermarket makanan Jepang atau Asia dan pasar swalayan besar. Biasanya dijual dalam bungkus plastik per 20 lembar.

* madingkita
Lihat juga : table8, sushi tei, burger

30 Jenis Bir Berasal dari Berbagai Negara – Very Thai Restaurant & Bar

RESTORAN mewah ini tidak seperti restoran pada umumnya yang memiliki cabang di seluruh Taipei. Sejak dibuka tahun 1995, Very Thai Restaurant & Bar menjadi salah satu restoran yang menawarkan banyak hidangan yang lengkap.
Menu apa saja yang ditawarkan ? Yang pertama adalah the deep fried seabass with tamarind & chili (Rp149 ribu), the thai style sausage (Rp87 ribu) dan ada 30 jenis bir yang berasal dari Thailand, Australia, Amerika Serikat, Jerman, Inggris, Meksiko, Belgia, Irlandia, Denmark, atau Swiss.
Ada pun 10 menu baru yang ditawarkan Very Thai Restaurant & Bar, seperti deep fried soft shell crab with thai sauce, deep fried oyster with thai spicy sauce, pork slices with thai dip, spicy fried fice with squid, and banana roll with cheese dan coconut ice cream.
Mau tahu dimana letak restoran ini? Datang saja ke 77, ZhongShan N Rd, Sec 6, 8F (Sogo Tianmu Branch) pada jam 11 siang hingga 3 sore waktu setempat atau pada jam 5 sore sampai jam 9 malam waktu setempat. Untuk waktu tutup dipilih pada hari libur nasional.
* mediaindonesi
Lihat juga : table8, sushi tei, burger